Memahami Proses Pengiriman Barang Hingga Sampai ke Tangan Pelanggan

Memahami Proses Pengiriman Barang Hingga Sampai ke Tangan Pelanggan

Proses pengiriman barang merupakan kegiatan mendistribusikan produk barang dan jasa kepada konsumen. Pada proses pengiriman barang ini perlu adanya persiapan yang dilakukan pada barang tersebut. Persiapan ini dilakukan agar dapat memenuhi syarat pengiriman barang. 

Perisapan yang dilakukan dapat berupa pengecekan barang, pengemasan barang untuk memastikan barang yang akan dikirim sampai ke tujuan dengan aman dan tidak terjadi kerusakan pada barang.

Tahap selanjutnya yaitu membuat surat jalan untuk barang yang sudah dilengkapi surat muat barang untuk keperluan jenis transportasi tertentu yang akan digunakan. 

Jasa Pengiriman Barang 

Sesuai dengan namanya, jasa pengiriman barang merupakan sebuah perusahaan atau layanan jasa yang bergerak dibidang pemberi layanan untuk mengirimkan barang dari satu tempat ketempat lain, dengan aman dan terpercaya.

Layanan ini disediakan untuk mempermudah sistem pengiriman barang yang berlokasi di daerah yang berbeda atau bahkan kea tau dari luar negri.

Teknik Pengiriman Barang 

Pada proses ini, ada berbagai macam sarana transportasi yang biasanya digunakan untuk mengirimkana barang. Layanan ini berlaku untuk pengiriman antar kota, antar pulau, hingga antar provinsi, atau bahkan antar negara 

  • Pengiriman via Darat

Metode pengiriman barang ini dilakukan menggunakan jalur darat. Biasanya metode ini dipilih karena jarak pengiriman barang yang dilakukan masih dalam satu daerah atau dalam satu pulau yang sama. 

Ada dua jenis layanan yang bisa di pilih untuk melakukan proses pengiriman menggunakan jalur darat 

  1. Full Truck Load (FTL)

Pada umumnya, layanan ini diberikan untuk jasa pengiriman barang berat atau volume barang yang cukup banyak dapat memenuhi isi truk angkut. Anda bisa memilih jenis truk apa yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

  1. Less Than Load (LTL)

Jika barang yang dikirim tidak terlalu banyak atau tidak terlalu berat maka LTL ini bisa dijadikan pilihan sesuai dengan kebutuhan.

Sebagai contoh, missal jika muatan truk tersebut hanya memuat barang seberat 2 ton, sedangkan total berat barang yang perlu Anda kirim adalah 1 ton, maka penyedia jasa akan memberi peluang untuk pelanggan lain yang juga ingin mengirimkan barang. Jika sudah terkumpul, maka barang akan segera dikirimkan.

Layanan ini merupakan salah sat layanan jasa pengiriman yang murah, karena biaya pengiriman barang akan dibagi dengan jumlah pelanggan lain yang juga membutuhkan layanan tersebut.

  • Pengiriman barang via laut

Layanan berikutnya adalah jasa pengiriman barang via laut. Jenis layanan ini disediakan untuk membantu pelanggan yang ingin mengirimkan barang dalam jumlah banyak atau besar. Barang tersebut nantinya akan dimasukkan ke dalam kontainer, dengan ukuran dan jenis kontainer yang sesuai kebutuhan.

Anda juga bisa memilih layanan yang sesuai dengan kebutuhan, seperti:

  1. Full Charter Load atau FCL. 

Layanan ini bisa digunakan jika Anda akan mengirimkan barang dalam yang berat atau dalam jumlah yang banyak sesuai dengan volume kontainer.

  1.  Less Than Container atau LCL. 

        Layanan ini bisa Anda pilih apabila barang yang akan dikirim jumlahnya tidak   memenuhi      dari volume kontainer.

  1. Layanan jasa pengiriman antar pulau.

 Jenis layanan ini bisa Anda gunakan apabila ingin mengirim barang dari pulau satu ke pulau lainnya. Bisa juga digunakan untuk pengiriman barang dari satu negara ke negara lainnya.

  •  Pengiriman barang via udara

 Pengiriman barang via udara juga menjadi salah satu pilihan favorit pelanggan. Proses yang cepat dan praktis menjadikan layanan ini banyak digunakan. Harga yang ditawarkan pun sebanding dengan layanan dan fasilitas yang diberikan.

Umumnya, jasa pengiriman barang ini digunakan untuk mengirim barang yang tidak terlalu berat, mengirim barang khusus, dan mengirim berbagai macam barang kebutuhan lainnya.

  •  Pengiriman barang via kurir

Terakhir adalah pengiriman melalui kurir. Jenis layanan ini bisa dibilang yang paling sering digunakan. Ini dikarenakan, barang yang akan dikirim cenderung ringan, mudah dibawa, dan barang yang harus dikirim dalam waktu yang cepat. Misalnya, berkas atau dokumen.

Layanan Pengiriman Barang

Beberapa pihak penyedia layanan jasa pengiriman barang akan memberikan pilihan layanan yang bisa dipilih dan disesuaikan dengan kebutuhan pelanggannya, seperti:

  • Port to port, yaitu pengiriman barang dari terminal ke terminal, mulai dari bandar udara, pelabuhan, dan juga stasiun. 
  • Port to door, yaitu pengiriman barang dari terminal ke alamat atau lokasi yang ingin dituju.
  • Door to door, yaitu pengiriman barang dari alamat pengirim ke alamat yang ingin dituju.
  • Door to port, yaitu pengiriman barang dari alamat pengirim ke stasiun yang ingin dituju.

Jenis layanan pengiriman ini, berlaku untuk pengiriman barang antar daerah atau bahkan ke mancanegara.

Estimasi Pengiriman Barang

Estimasi pengiriman merupakan perkiraan waktu pengiriman dengan perhitungan waktu dan jarak sampai kepada penerima barang. 

Umumnya, estimasi pengiriman barang bisa diberikan kepada pelanggan berdasarkan seberapa jauh barang dikirim dan apa produk yang digunakan untuk mengirimkan barang.

Apa saja faktor yang mempengaruhi waktu estimasi pengiriman?

Masing-masing layanan memiliki estimasi waktu pengiriman yang berbeda. Namun, ada acuan yang digunakan untuk dapat menentukan estimasi pengiriman. Faktor yang mempengaruhinya adalah sebagai berikut:

  1. Jenis layanan produk yang digunakan

Perbedaan jenis produk layanan yang ditawarkan tentunya akan mempengaruhi estimasi waktu pengiriman produk tersebut. 

Misalnya, pengiriman yang sampai di hari yang sama (same day), barang yang sampai keesokan harinya (next day), pengiriman yang baru sampai setelah 2-3 hari, atau pengiriman yang membutuhkan waktu seminggu.

Biasanya, semakin cepat barang sampai ke penerima, maka biayanya juga akan semakin mahal. Namun, layanan produk dengan harga yang mahal akan dibarengi dengan fasilitas lain untuk produk premium tersebut.

  1. Lokasi pengiriman

Pada beberapa produk layanan pengiriman yang cepat, biasanya hanya meliputi wilayah kota-kota besar saja. Sehingga, untuk proses pengiriman barang ke daerah yang cukup sulit dijangkau, perlu menggunakan jenis produk layanan lain yang memang menjangkau daerah tersebut.

Semakin sulit daerah yang dituju, semakin sulit pula barang yang dikirimkan sampai ke penerima. Dengan begitu pula biaya yang dikeluarkan akan semakin besar.

Baca juga: 8 Tips Cara Packing Aman Barang Pecah Belah Dari Asta

Resi Pengiriman Barang

Setelah berhasil memilih dan melakukan proses pengiriman barang, nomor resi akan didapatkan dari penyedia layanan. Lalu, apa itu nomor resi?

Nomor resi adalah nomor bukti pengiriman yang dikeluarkan oleh jasa pengiriman/logistik, yang membuktikan bahwa paket telah dikirim. Umumnya, pada nomor resi terdiri atas angka dan huruf yang membentuk kode yang berbeda pada setiap barang yang dikirimnya.

Nomor resi akan didapatkan setelah selesai melakukan proses kiriman pada penyedia layanan tersebut.

Fungsi dari nomor resi ini adalah sebagai berikut:

  • Untuk melacak barang yang sedang dikirimkan
  • Sebagai bukti pengiriman barang, seperti halnya struk transaksi
  • Untuk mengetahui detail paket, seperti alamat tujuan, berat paket, isi paket, nama penerima, serta estimasi pengiriman barang sampai pada tujuan
  • Sebagai bukti bahwa pengirim sudah benar-benar mengirimkan pesanannya
  • Sebagai syarat pengambilan barang ke kantor penyedia layanan

Bagaimana caranya cek resi pengiriman barang?

Karena resi memiliki fungsi yang penting, simpan resi yang yang sudah diterima dengan baik, dan gunakan nomor resi tersebut saat ingin mengetahui dimana lokasi barang yang sedang dikirimkan.

Berikut ini langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk melacak barang yang dikirimkan.

  1. Meng-copy nomor resi

Setelah mendapatkan nomor resi dari pengirim atau penyedia jasa pengiriman, copy nomor resi yang tertera pada struk

  1. Buka situs jasa pengiriman

Buka situs jasa penyedia layanan pengiriman. Selain situs resmi, bisa juga menggunakan situs pihak ketiga lain untuk melacaknya

  1. Menyalin nomor resi

Setelah menemukan situs yang digunakan untuk melacak barang, salin nomor resi yang sudah dimiliki, kemudian cari pilihan untuk melacak paket tersebut, dan tunggu beberapa saat agar sistem dapat bekerja melacaknya. Informasi tentang proses pengiriman pun akan segera muncul.

Pada beberapa platform bahkan bisa menemukan informasi lengkap berupa estimasi pengiriman atau nama kurir yang sedang membawa barang yang sedang dikirimkan.

sahrul ramadhan

See all author post

Leave a Reply